Widget HTML Atas

Manfaat Kotoran Ayam, Kotoran Sapi dan Kotoran Kambing Bagi Pertumbuhan Tanaman

Dalam budidaya tanaman hortikultur, ada beberapa cara untuk menerima tanaman yang subur, sehat, kuat, serta produktif menghasilkan buah. Cara yang biasanya ditempuh oleh para petani yaitu dengan menggunakan pupuk organik yang berasal dari sisa-sisa kotoran hewan atau sisa serat tanaman yang difermentasi menjadi pupuk organik maupun anorganik.

Namun ada hal yang paling rupawan dalam membudidaya tanaman hortikultur yang memang cara ini yaitu paling banyak digunakan, yakni dengan memperlihatkan tanaman budidaya dengan pupuk organik dari kotoran hewan ternak, menyerupai misalnya dari kotoran ayam, kotoran sapi, maupun dari kotoran kambing.

Pupuk Organik Dari Kotoran Kambing Agar Tanaman Lebih Subur
Pupuk Organik Dari Kotoran Kambing Agar Tanaman Lebih Subur, Hak Cipta Photo Oleh: Wahid Priyono, S.Pd. (GuruIlmuan).

Manfaat pupuk organik dari kotoran ayam, kotoran sapi, maupun dari kotoran kambing diantaranya yaitu sebagai berikut:

  • Tanaman akan lebih subur, sehat, dan nampak lebih kuat;
  • Organ akar pada tanaman akan semakin lebih berpengaruh dan menahan tanaman jauh lebih bagus, sehingga tanaman akan terbebas dari kerobohan yang misalnya disebabkan karena intensitas curah hujan tinggi, terjangan angin, atau dari predator hewan di kawasan sekitarnya;
  • Pupuk organik mengandung banyak unsur hara penting yang diharapkan oleh tanaman menyerupai yang paling banyak dari pupuk kotoran ternak yakni kandungan komposisi unsur hara Nitrogen, Magnesium, Zink, Calcium, Kalium, dan juga Molibdenum. Unsur hara-unsur hara tersebut berperan penting dalam menunjang tumbuh kembang tanaman semoga semakin rupawan dan berkualitas tinggi (hight quality);
  • Kotoran ayam, kambing, sapi juga mampu dijadikan kompos, serta merupakan pupuk organik paling ramah terhadap lingkungan, artinya tidak menimbulkan terjadinya pencemaran air maupun pencemaran tanah;
Mengingat peningnya pemupukan pada tanaman, maka akan jauh lebih rupawan jikalau pemberian/aplikasi pupuk organik sebaiknya berasal dari kotoran ternak. Berikanlah pupuk kotoran ternak tersebut di awal tanam dan sewaktu-waktu mampu juga diberikan pada tanaman yang sudah dewasa. Silakan klik dan baca juga artikel terkait tentang: Cara Pembuatan Pupuk Kandang dan Peranannya Bagi Pertumbuhan Tanaman. Semoga bermanfaat untuk anda. Salam bertani, hidup petani Indonesia !