Jenis Pupuk CABE Waktu Berbunga Supaya Berbuah Lebat
Mendapatkan tanaman cabe yang sehat, nampak segar, dan mempunyai bunga dan buah lebat tentu saja menjadi idaman semua orang. Apalagi, dalam tiap panen menghasilkan banyak keuntungan ketika sudah dijual di pasaran atau supermarket.
Cabe dapat dipanen berkali-kali sesuai dengan hasil produksi tiap pohon dalam tiap kali penanaman. Dalam membudidaya cabe semestinya pihak petani/pekebun tahu seberapa penting penggunaan pupuk yang harus diberikan pada tanaman cabe biar lebih berdaya guna nantinya.
Sebagai saran dan rekomendasi dari aku pribadi, bahwa pemupukan pada tanaman cabe memang sangat penting, yakni dengan pertolongan pupuk organik maupun anorganik.
Pupuk anorganik sebaiknya diberikan pada tanaman cabe yang sedang pada masa pembungaan menuju masa pemanenan. Karena dengan embel-embel pupuk anorganik akan semakin membuat tanaman cabe lebih banyak menghasilkan bunga-bunga berkualitas tinggi.
Adapun jenis pupuk anorganik yang sering aku gunakan untuk mempercepat pembungaan pada cabe ialah pupuk dari larutan phonska cair. Pupuk tersebut sangat mudah sekali dipraktekan (dibuat) di rumah, serta biaya yang digunakan sangat terjangkau. Sebagai panduan untuk membuat larutan pupuk phonska cair, anda mampu mengunjungi dan membaca artikel berikut, klik: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe.
Larutan pupuk phonska cair memang terbukti sangat efektif sekali dalam membuat tanaman cabe lebih cepat berbunga, serta hasil buah cabenya sangat indah dan berkualitas. Beberapa pengalaman aku ketika membudidaya cabe rawit jengki, ternyata buah cabenya menjadi gemuk-gemuk, serta warna buahnya cerah, lebih pedas, dan lebih tahan disimpan di dalam keranjang berhari-hari tanpa ditutup. Lihat juga hasil pertanian cabe rawit jengki yang aku budidaya, klik: Foto Bergambar Cabe Rawit Jengki di Bedengan Bermulsa.
Selamat mencoba membuatkan teknik pemupukan tanaman cabe dengan menggunakan pupuk anorganik dari larutan phonska cair yang dikocor, semoga berhasil dan membuat pertanian cabe yang sedang anda budidayakan semakin bermutu dan lebih menguntungkan.
Cabe dapat dipanen berkali-kali sesuai dengan hasil produksi tiap pohon dalam tiap kali penanaman. Dalam membudidaya cabe semestinya pihak petani/pekebun tahu seberapa penting penggunaan pupuk yang harus diberikan pada tanaman cabe biar lebih berdaya guna nantinya.
Sebagai saran dan rekomendasi dari aku pribadi, bahwa pemupukan pada tanaman cabe memang sangat penting, yakni dengan pertolongan pupuk organik maupun anorganik.
Pupuk anorganik sebaiknya diberikan pada tanaman cabe yang sedang pada masa pembungaan menuju masa pemanenan. Karena dengan embel-embel pupuk anorganik akan semakin membuat tanaman cabe lebih banyak menghasilkan bunga-bunga berkualitas tinggi.
Adapun jenis pupuk anorganik yang sering aku gunakan untuk mempercepat pembungaan pada cabe ialah pupuk dari larutan phonska cair. Pupuk tersebut sangat mudah sekali dipraktekan (dibuat) di rumah, serta biaya yang digunakan sangat terjangkau. Sebagai panduan untuk membuat larutan pupuk phonska cair, anda mampu mengunjungi dan membaca artikel berikut, klik: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe.
 |
| Cabe Rawit Jengki Berbuah Lebat, Photo Original oleh: Wahid Priyono (Guruilmuan) |
Larutan pupuk phonska cair memang terbukti sangat efektif sekali dalam membuat tanaman cabe lebih cepat berbunga, serta hasil buah cabenya sangat indah dan berkualitas. Beberapa pengalaman aku ketika membudidaya cabe rawit jengki, ternyata buah cabenya menjadi gemuk-gemuk, serta warna buahnya cerah, lebih pedas, dan lebih tahan disimpan di dalam keranjang berhari-hari tanpa ditutup. Lihat juga hasil pertanian cabe rawit jengki yang aku budidaya, klik: Foto Bergambar Cabe Rawit Jengki di Bedengan Bermulsa.
Selamat mencoba membuatkan teknik pemupukan tanaman cabe dengan menggunakan pupuk anorganik dari larutan phonska cair yang dikocor, semoga berhasil dan membuat pertanian cabe yang sedang anda budidayakan semakin bermutu dan lebih menguntungkan.
