Widget HTML Atas

Fungsi dan Peranan Hormon ABA (ASAM ABSISAT) Pada Tumbuhan

Asam Absisat (ABA, abscisic acid), merupakan hormon yang memperlambat dan membantu menghentikan pembelahan dan pemanjangan sel.

Pada kondisi lingkungan ekstrem (buruk), asam absisat membantu tanaman untuk bertahan dengan cara dormansi tunas atau pucuk, sehingga sering terjadi peristiwa absisi (menggugurnya/meranggasnya) daun pada beberapa tanaman menyerupai tanaman kelatak, jati, mahoni, akasia, dan lain sebagainya.

Hormon ABA untuk aborsi daun pada tanaman
Hormon ABA untuk aborsi daun pada tanaman. Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan).

Pada ekspresi dominan masbodoh serta ekspresi dominan gugur, konsentrasi asam absisat/ABA pada kuncup dan ketiak dahan meningkat sehingga merangsang aborsi daun (absisi).

Akan tetapi, apabila tanaman kehilangan air (layu), maka akan terjadi akumulasi asam absisat di dalam sel penjaga stomata yang menyebabkan stomata menutup sehingga bisa mengurangi penguapan.

Asam absisat pada biji beberapa jenis tanaman gurun akan mudah terurai kalau terkena air, sehingga apabila ekspresi dominan hujan tiba, maka biji akan sangat mudah berkecambah.

Adapun fungsi dan peranan dari Asam Absisat diantaranya yaitu sebagai berikut:·         Mengakibatkan dormansi pada biji dan tunas;
·         Menyebabkan terjadinya absisi (keguguran pada daun);
·         Menghambat pertumbuhan dan perkembangan tanaman;
·         Menyebabkan senesens (kematian) pada sel, jaringan, organ, aatau individu suatu tanaman tertentu.
Itulah tadi penjelasan mengenai  peranan dan fungsi asam absisat (ABA). Semoga bermanfaat untuk anda. Jangan lupa klik dan baca juga: Bagaimana Fungsi dan Kerja Hormon Pada Tumbuhan.