Widget HTML Atas

Ciri-Ciri Pohon Kelengkeng Yang Akan Berbuah Lebat

Sejauh ini, pembudidaya tanaman kelengkeng sangat marak dilakukan oleh para pekebun/petani dimana saja mereka berada. Pembudidayaan kelengkeng cukup mudah, artinya dari segi teknik dasar penanaman dan perawatannya semua kalangan dapat melakukannya.

Perawatan kelengkeng terkadang memang cukup menyulitkan bagi sebagian orang, karena pohon kelengkeng sendiri tergolong tanaman yang manja dan perlu perhatian serius layaknya seorang belum dewasa yang masih labil.

Perawatan kelengkeng supaya menghasilkan buah lebat tentu saja bukan perkara mudah, anda harus secara rutin mengontrol petumbuhan dan perkembangan tanaman semenjak awal tanam hingga pada proses menjelang pemetikan buahnya.

Perawatan meliputi beberapa komponen utama menyerupai penyiraman tanaman, pendangiran dan penyiangan, pemupukan, perempelan pada tunas-tunas aksiler (tunas samping yang liar) pada buah kelengkeng, dan lain sebagainya.

Namun, faktor yang paling terpenting untuk menghasilkan pohon kelengkeng semoga cepat berbuah lebat yakni pengaruh faktor pemupukkan yang dilakukan secara teratur diubahsuaikan dosis dan umur tanaman.

Efek yang rupawan bagi perawatan tanaman kelengkeng yang dilakukan secara benar yakni terbukti bisa membuat akar, batang tanaman kelengkeng menjadi lebih berpengaruh dan tebal, daunnya tidak mudah rontok apabila ditambahkan pupuk organik menyerupai kotoran tahi ayam yang dikeringkan terlebih dahulu. Perlu juga anda ketahui masing-masing pupuk yang hendak anda berikan ke masing-masing tanaman kelengkeng, apakah pupuk tersebut mengandung unsur Nitrogen dalam jumlah banyak?


Pohon Kelengkeng Mulai Berbuah Pada Bulan Oktober 2015
Pohon Kelengkeng Mulai Berbuah Pada Bulan Oktober 2015, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan)
Setelah serangkaian proses perawatan dilakukan secara benar, biasanya tumbuh-kembang tanaman akan semakin membaik, karena nutrisi dan perawatan lingkungan tanam secara disiplin telah terpenuhi bagi tanaman kelengkeng itu sendiri.

Ada hukum karena akhir dalam budidaya kelengkeng. Dimana kalau kita merawat tanaman kelengkeng secara serius, maka hasil panen buahnya pun akan rupawan pula, yakni menghasilkan pohon kelengkeng yang berbuah sangat banyak, dengan syarat bibit yang diperoleh dari hasil penyangkokan.

Adapun ciri-ciri dari tanaman (pohon) kelengkeng yang akan berbuah lebat yaitu sebagai berikut:

  • Munculnya bunga di tiap-tiap ujung batang. Bunga tersebut berbentuk tandan dengan terdiri dari banyaknya bunga yang mengelilingi tandan. Biasanya pada tiap tandan bunga memiliki 50-an/bahkan bisa lebih untuk dipersiapkan menjadi bakal buah;
  • Biasanya dibagian masing-masing ujung batang tidak tumbuh tunas lagi, melainkan tumbuhnya bunga akan menjadi menunjukan bahwa tanaman akan siap berbuah. Biasanya kelengkeng akan berbunga mulai bulan Juli - Oktober, namun ini bukan bulan yang pasti karena beberapa varietas kelengkeng bangkok bisa berbuah tanpa mengenal musim.
  • Biasanya daunnya akan sedikit tumbuh banyak dari hal sepertinya, terkadang juga muncul tunas-tunas liar yang menutupi kanopi batang, maka ini harus dipangkas untuk merangsang pembentukan bunga semoga lebih cepat, sehingga pada hasilnya akan membuat tanaman kelengkeng berbuah lebih banyak.
  • Beberapa varietas tanaman kelengkeng akan meranggas (daunnya rontok) saat akan berbunga dan berbuah. Meskipun tiap varietas tersebut terkadang kerontokan daun tidak terlalu banyak hanya pada bagian-bagian tertentu saja menyerupai diujung tunas batang dimana disitu nantinya akan terbentuk tandan bunga.

Itulah tadi penjelasan deskripsi wacana tanaman kelengkeng yang akan berbuah lebat. Semoga dapat menjawab permasalahan anda. Ayo berkebun, jangan lupa baca dan klik artikel menarik berikut ini: Cara Budidaya Kelengkeng Agar Cepat Berbuah Lebat dan Menguntungkan Bagi Petani.