7 Tanaman Hasil Pertanian Yang Lagi Unggul Harganya
Naiknya harga-harga kebutuhan makanan pokok menyerupai di atas tentu saja menunjukkan efek bagi usaha dibidang pertanian, sehingga hasil panen yang dijual di pasaran bisa jadi memiliki nilai jual yang tinggi, sehingga keuntungan akan semakin berlipat ganda.
Ada beberapa jenis hasil pertanian yang lagi unggul di tahun-tahun ini, diantaranya adalah:
1. Kopi
Buah kopi merupakan jenis buah yang banyak dibudidaya oleh masyarakat dunia. Pembudidayaan tananaman kopi ini banyak dilakukan di Indonesia terutama cabang pasar dan tempat pembudidayaannya yang banyak terdapat di tempat kabupaten Lampung Barat (Krui), Lampung Selatan, dan Tulang Bawang. Di tempat lain juga masih terdapat penanaman kopi baik jenis robusta maupun arabika menyerupai di Bengkulu, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan dan beberapa tempat di Nusa Tenggara dan Kalimantan.
Harga tanaman kopi di pasaran sangat tinggi dan banyak sekali perusahaan-perusahaan minuman dan masakan yang memerlukan materi dasar kopi untuk banyak sekali kebutuhan, menyerupai pembuatan minuman kopi, perhiasan pada permen, untuk pembuatan bubuk skim pada susu, dan lain sebagainya.
![]() |
Buah Kopi Robusta, Foto Original By: Guruilmuan |
Di Provinsi Lampung, harga 1kg kopi kering diberikan harga kisaran Rp. 53.000,00 sampai 64.000,00/kg, dan tentu harga ini tidak sepenuhnya berlaku di tempat lain. Tak heran kalau Lampung menyumbang devisa negara dalam ekspor kopi ke mancanegara (luar negeri).
Baca juga: Panduan Praktis Budidaya Kopi Robusta
2. Lada
Lada juga banyak sekali dibudidaya di Provinsi Lampung. Lampung (Indonesia) juga terkenal sebagai sentra penanaman kopi dan lada semenjak jaman hindia belanda (1800). Pada dikala itu, tanaman lada dan kopi sangat subur dan cocok ditanam di Lampung sampai dikala ini. Dan buah lada sendiri merupakan buah yang sangat berprospek menghasilkan produktivitas dan keuntungan pertanian yang tinggi.
Di Provinsi Lampung, penanaman lada banyak dilakukan di tempat kabupaten Lampung Timur, terutama di tempat Sukada. Did aerah tersebut, beberapa petani berkumpul membentuk kelompok tani yang terdiri dari beberapa orang, kemudian mereka menyusun rencana pembudidayaan lada yang dilakukan secara bersama.
Jika Anda ingin membeli bibit lada dengan harga yang cukup terjangkau dan terjamin kualitasnya, jangan lupa datang ke tempat Sukada di Lampung Timur (Indonesia). Biasanya para petani lada di Lampung menjual bibit lada dalam bentuk paketan perpot tanam, sehingga bibit yang dihasilkan juga merupakan bibit lada dari hasil stek batang yang ditumbuhkembangkan di lahan tanam pada pot polybag.
Jika sudah panen tiba, biasanya masyrakat petani lada akan merasa senang, karena dari hasil pertanian ladalah keunggulan harganya bisa bersaing dengan jenis tanaman konsumsi lainnya. Harga lada kering (baik itu lada putih maupun lada hitam) bisanya dijatuhkan harga yang selisihnya hampir sama. Jika lada putih dijatuhkan harga Rp. 57.000,00/kg, maka lada hitam lebih mahalan dikit yakni Rp. 63.500,00,- Harga tersebut tentu akan berubah-ubah sesuai dengan ketentuan harga dari kebijakan menteri perdagangan Republik Indonesia.
3. Karet
Getah karet juga memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Getah karet dapat dijual dalam bentuk setengah matang, atau dijual dalam bentuk yang sudah dikeringkan. Perusahaan-perusahaan tekstil dan sepatu seringkali membutuhkan materi baku getah karet untuk memenuhi industri mereka.
Harga dari deresan (getah karet) cukup tinggi di pasaran, dan biasanya akan diberikan harga Rp. 71.000,00/kg (Di Provinsi Lampung), dan tentunya harga tersebut dapat berbeda untuk setiap bulannya di tempat lain di Indonesia.
4. Tebu
Di pasaran, harga gula pasir semakin melambung tinggi, sehingga ajakan gula dari sari murni tebu sangat dimintai oleh beberapa perusahaan. Anda dapat membudidaya tebu sendiri di lahan kosong milik Anda, dan silakan akhirnya panennya dapat dijual ke industri-industri pembuatan gula.
5. Semangka
Pertanian-pertanian semangka sangat populer di Indonesia, karena buah semangka di pasaran harganya cukup melambung tinggi. Semangka merupakan jenis tanaman holtikultura buah yang memiliki nilai jual tinggi di pasaran. Dan untuk melaksanakan pertanian buah semangka maka diharapkan modal yang cukup besar sampai puluhan juta. Namun, dengan modal yang tinggi tersebut tentu akan dikembalikan dengan keuntungan yang cukup besar apabila proses pembudidayaan dan perawatan tanaman dilakukan dengan benar.
![]() |
Buah Semangka Mungil, Dokumentasi Foto Oleh: Guruilmuan |
Di pasaran harga semangka super dijatuhkan harga Rp. 20.000,00,-/kg, dan harga tersebut tergolong tinggi di tempat Lampung. Baca: Prosedur Menanam Buah Semangka Yang Baik dan Benar
6. Apel, Nanas, Sirsak, dan Anggur
Keempat jenis tanaman buah holtikultur di atas sangat baik dibudidaya karena harga jualnya juga cukup lumayan dan berprospek bagus. Apel, nanas, sirsak dan anggur sangat digemari oleh masyarakat, sehingga budidaya keempat tanaman buah di atas sangat menguntungkan, apalagi buah sirsak yang semakin langka di pasaran, sangat berpeluang memiliki harga jual tinggi kalau dimobile dengan baik.
7. Tanaman Buah dan Sayur Organik
Beberapa jenis tanaman sayur mayur yang mempunyai harga jual tinggi ialah jenis sayur mayur yang dibudidaya secara organik atau tanpa melibatkan penggunaan pupuk kimia berbahaya, pestisida, dan atau senyawa kimia 0bat pertanian lainnya.
Beberapa jenis tanaman yang seringkali dilakukan budidaya secara vertikultur organik yakni sawi, kangkung, lobak, daun bawang, selada, tomat rampai, strawberry, dan jenis-jenis lainnya.
Perlu ketahui bahwa sayur dan buah organik dikala ini sangat digemari oleh masyarakat di perkotaan maupun di desa, dikarenakan telah terbukti bahwa tanaman sayur maupun buah yang dibudidaya secara organik dapat menunjukkan kesehatan bagi lingkungan hidup (ramah terhadap lingkungan), juga dapat menyehatkan tubuh. (Jangan lupa baca: Keuntungan dan Kerugian Pertanian Organik).
Harga jual tanaman holtikultura buah maupun sayur organik bisa 3 kali lipat harga jualnya dibandingkan yang ditanam menggunakan cara-cara anorganik.
Demikian tadi pembahasan terkait dengan 7 Tanaman Hasil Pertanian Yang Lagi Unggul Harganya. Semoga apa yang telah dijelaskan pada bab di atas bermanfaat. Salam budidaya pertanian. Ayo berkebun, ayo menanam. Mari hijaukan lahan di tempat tinggal kita.