Widget HTML Atas

Cara Pemasangan Tiang Ajir Sistem TUGAL Pada Tanaman Tomat

Dalam perawatan tanaman tomat, banyak meliputi aneka macam proses/aktivitas ibarat penyiraman, pemupukan P dan K maupun dengan pupuk berasal dari asam humat, dan lain sebagainya. Selain itu, kegiatan santunan tiang ajir sangat penting bagi tanaman tomat, sehingga tanaman tomat tidak mudah rebah/roboh ketika diserang angin kencang, hujan dengan intensitas tinggi, atau sebab serangan hewan-hewan tertentu, ibarat tikus dan hewan insekta lainnya.

Sistem santunan ajir pada tanaman tomat kebanyakan dilakukan bagi mereka petani tomat yang membudidayanya baik di lahan bedengan bermulsa, atau yang ditanam di wadah pot polybag. Sistem yang diterapkan yaitu sistem pemasangan tiang ajir yakni sistem tugal, dimana satu tiang ajir khusus diberikan pada satu tanaman saja.

Tanaman Tomat Berbuah Lebat
Tanaman Tomat Berbuah Lebat, Photo Original by: Wahid Priyono, S.Pd. (Guruilmuan).

Cara pemasangan tiang ajir sistem tugal pada tanaman tomat cukup mudah, namun pertama kali yang harus ditempuh yakni membuat tiang ajir dari materi baku batang bambu yang dipotong-potong kemudian dibentuk ibarat tiang ajir dengan panjang kira-kira 60 cm, atau mampu lebih diadaptasi dengan kebutuhan.

Setelah tiang ajir dari bambu disiapkan, langkah selanjutnya ialah menancapkan tiang ajir ke dalam tanah yang berdekatan dengan sentra dimana tanaman tumbuh. Sebisa mungkin jangan hingga penancapan tiang ajir merusak pada episode akar tanaman tomat, beri jarak tiang ajir - tomat yakni 8 - 12 cm. Jarak ibarat itu sudah sangat ideal untuk mencegah supaya akar pohon tomatnya tidak rusak/luka sebab goresan mekanis dari tiang ajir. Ingat bahwa sebab menggunakan tiang ajir sistem tugal maka 1 tiang ajir hanya untuk 1 tanaman tomat. Silakan dipraktekan, biar berhasil. Baca juga: 5 Cara Memelihara Benih Tomat Rampai Agar Sehat dan Kuat.