Widget HTML Atas

5 Teknik Perawatan Cabai, Panen 60 Kali Lipat

Teknik perawatan cabai/cabe dengan panen sebanyak 60 kali barangkali anda terheran-heran alasannya gres saja mendengarnya. Namun, teknik ini memang benar adanya. Karena lebih banyak didominasi petani hanya akan panen cabai setidaknya 18 - 25 kali saja/musim tanamnya. Akan tetapi dengan teknik tertentu yang akan coba saya bantu, mudah-mudahan dapat membantu para remaja, bapak, dan ibu petani/pekebun dimanapun anda berada.

Teknik panen sebanyak 60 kali dalam satu kali masa tanam cabai bekerjsama sudah banyak populer di beberapa petani, tapi rahasianya tersebut masih disembunyikan, sehingga balasannya hanya beberapa petani saja yang mengetahuinya.

Berikut ini ada beberapa cara yang dapat anda kerjakan untuk memanen cabai sebanyak 60 kali, tentu saja resep ini berdasarkan pengalaman yang sering dilakukan oleh petani-petani profesional cabai di Lampung.

1. Lakukan Perempelan Tunas Aksiler Pada Pohon Cabai

Perempelan merupakan acara memangkas beberapa tunas liar/tunas aksiler/tunas samping yang ada pada pohon cabai. Biasanya pada tanaman cabai terdapat 1-5 tunas aksiler tersebut, namun untuk melaksanakan perempelan/pemotongan tunas dapat memotong 2-3 tunas aksiler, dan sisakan saja 3 cabang utama yang fokus akan dijadikan batang produktif untuk terus tumbuh dan menghasilkan bunga dan buah.

Cara perempelan yang baik dan benar, dapat anda baca ulasannya pada link berikut ini: Perempelan, Cara Mempercepat Waktu Panen Cabai Supaya Berbuah Lebat.

Pohon Cabai Rawit Jengki Panen 60 Kali
Pohon Cabai Rawit Jengki Panen 60 Kali, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan)

Dengan melaksanakan perempelan sesuai cara di link yang saya berikan tersebut, maka anda akan dipastikan menerima tanaman cabai produktif bahkan dapat menghasilkan buah yang banyak, serta lebih menguntungkan.

2. Berikan Larutan Pupuk Phonska Cair

Sejauh ini, penggunaan larutan pupuk phonska cair terbukti ampuh untuk mendongkrak produktivitas hasil panen cabai. Dengan larutan phonska, mampu dimungkinkan anda akan melaksanakan panen cabai sebanyak 60 kali dalam tiap kali demam isu tanam. anda dapat membuat larutan phonsa untuk tanaman cabe anda di kebun.

Pembuatan larutan phonska cair sangat mudah dan dapat anda kerjakan sendiri di rumah. Cara untuk membuatnya anda dapat mengikuti panduan lengapnya di: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe.

3. Berikan Pupuk Tahi Ayam Kering

Pada masa pertumbuhan primer, sel-sel meristematik pada tempat titik tumbuh primer tanaman cabai sedang aktif melaksanakan pembelahan sel, sehingga kebutuhan akan energi dan sumber makanan sangat banyak. Pertumbuhan primer pada tanaman cabai biasanya terjadi semenjak masa perkecambahan biji sampai tahap menjelang panen. Secara fisiologis, pertumbuhan primer juga sekaligus akan membentuk beberapa organ pokok tanaman menyerupai akar, batang, daun, dan diikuti pembentukan pertumbuhan sekunder/titik tumbuh sekunder yang dicirikan adanya pertumbuhan bunga dan juga tanaman cabai telah menghasilkan buah.

Energi yang dihasilkan oleh tanaman berasal dari sumber makanan (nutrisi/unsur hara) yang diberikan pada tanaman. Nutrisi tersebut harus 70% diberikan secara pribadi oleh pekebun itu sendiri, sementara 30% unsur sisanya memang sudah tersedia di dalam tanah tersebut.

Untuk memenuhi nutrisi tumbuh-kembang pada tanaman cabai, petani/pekebun dapat secara gratis menunjukkan pupuk sangkar dari kotoran ayam yang telah dikeringkan. Terbukti sangat ampuh bahwa pupuk sangkar dari kotoran ayam dapat membuat tanaman cabai lebih tahan lama, dan juga menghasilkan buah dalam jumlah melimpah/banyak. Baca: Cara Pembuatan Pupuk Kandang dan Peranananya Bagi Pertumbuahan Tanaman.

Maka sangat direkomendasikan bagi anda yang membudidaya cabai, sebaiknya berikan saja pupuk khusus dari kotoran ayam, setidaknya hal ini juga akan melengkapi pupuk organik, selain larutan phonska cair yang diberikan juga pada tanaman cabai tersebut.

4. Penyiraman Pada Daerah Sensitif

Petani/pekebun juga harus merawat tanaman cabai dengan cara melaksanakan penyiraman. Penyiraman pada tanaman cabai dimaksudkan untuk menambah nutrisi bagi tanaman. Air bersih juga merupakan materi pelarut yang dapat membantu mengefektifkan senyawa/unsur-unsur organik di dalam tanah, supaya menjadi larut dan mudah diserap oleh rambut-rambut akar, sehingga nutrisi tersebut akan diteruskan secara osmosis dan difusi ke adegan organ tumbuhan adegan atasnya.

Penyiraman pada tempat sensitif, maskdunya yakni menyiramkannya sempurna berada di adegan sentra tanaman tumbuh/akar, dan bila penanaman menggunakan mulsa, maka siram mulai dari adegan daun sampai ke akar tanaman.

Penyiraman ini terbukti sangat efektif supaya kadar dan susunan tanah tetap terjaga, sehingga kandungan air dan kelembaban tanah menjadi lebih terjaga.

5. Metode Penyemaian Bibit dengan Steril Pro

Masih banyak ditemukan para petani yang menyemai bibit cabe secara tradisional, artinya pribadi disemai di atas bidang datar (bedengan) tanpa menggunakan cara yang baru. Meskipun cara ini boleh-boleh saja dilakukan, akan tetapi dari kualitas bibit tanam nantinya akan sangat jauh berbeda bila penyemaian bibit dilakukan dengan menggunakan metode "steril pro". Apa itu metode semai cabai dengan steril Pro?, selengkapnya dapat anda pelajari disini: Cara Semai Cabe "Steril Pro", Dihasilkan Tanaman Serentak.

Cabe Hijau Keriting Lado F1 Hibrida dengan Steril Pro
Cabe Hijau Keriting Lado F1 Hibrida dengan Steril Pro, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan)
Dengan menggunakan teknik penyemaian bibit cabe dengan steril pro, maka saya rasa hasil pembibitan akan lebih berkualitas, kuantitas tanaman juga akan jauh lebih cantik dan prospek ke depannya untuk menghasilkan bakal tanaman produktif semakin terbukti bagus.

Selain kelima perawatan yang telah dijelaskan di atas, pendangiran dan penyiangan pada tanaman cabai juga merupakan langkah paling sempurna untuk melengkapi kelima cara di atas. Pengontrolan dan pembasmian hama dan penyakit juga sangat penting, sebagai hal mutlak untuk menjaga biar tanaman tetap terjaga baik.

Itulah tadi setidaknya 5 teknik perawatan tanaman cabai supaya produktivitas hasil panen tinggi yakni diperkirakan 60 kali lipat, dan ini memang sudah dibuktikan oleh banyak petani. Sekarang giliran anda yang mencoba/mempraktekkannya. Pastikan bahwa apa yang anda kerjakan mengikuti cara di atas, mudah-mudahan berhasil. Jangan lupa baca juga artikel berikut untuk menambah wawasan anda: 5 Cara Efektif Agar Tanaman Cabe Subur dan Berbuah Gembel.