Apakah Pupuk CABE Harus Khusus?
Dalam budidaya cabe untuk menghasilkan panen lebih optimal maka perlu sekali melaksanakan acara perawatan tanaman, salah satunya yaitu pemupukan.
Para bapak ibu tani biasanya mereka menggunakan jenis pupuk dasar pada masa tanam/semai awal, diantaranya yaitu mereka menggunakan pupuk kandang, pupuk kompos dari dedaunan, atau menggunakan pupuk hayati yang banyak dijual di pasaran.
Namun, pada masa pertumbuhan, tanaman cabe tentu saja harus diberikan pupuk berbeda dari sebelumnya, yakni mampu ditambahkan pupuk anorganik, misalnya NPK mutiara, pupuk organik cair baik dengan cara disemprotkan pada tanaman, atau dengan cara disiramkan ke bab organ akar tanamannya.
Perlu diingat bahwa: Pada masa awal tanam cabe setelah melewati fase penyemaian bibit, maka sebaiknya beri terlebih dahulu tanaman muda dengan pupuk organik, namun setelah menginjak masa cukup umur dan organ tanaman mulai menghasilkan bunga, buah, maka sebaiknya pemupukan mampu menggunakan pupuk anorganik menyerupai yang disebutkan di atas.
Berikut ini daftar beberapa jenis pupuk khusus yang sering digunakan oleh para petani dikala melaksanakan budidaya cabe, yakni:
Para bapak ibu tani biasanya mereka menggunakan jenis pupuk dasar pada masa tanam/semai awal, diantaranya yaitu mereka menggunakan pupuk kandang, pupuk kompos dari dedaunan, atau menggunakan pupuk hayati yang banyak dijual di pasaran.
Namun, pada masa pertumbuhan, tanaman cabe tentu saja harus diberikan pupuk berbeda dari sebelumnya, yakni mampu ditambahkan pupuk anorganik, misalnya NPK mutiara, pupuk organik cair baik dengan cara disemprotkan pada tanaman, atau dengan cara disiramkan ke bab organ akar tanamannya.
 |
| Buah Cabe Rawit Jengki Berbuah Lebat, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan). |
Perlu diingat bahwa: Pada masa awal tanam cabe setelah melewati fase penyemaian bibit, maka sebaiknya beri terlebih dahulu tanaman muda dengan pupuk organik, namun setelah menginjak masa cukup umur dan organ tanaman mulai menghasilkan bunga, buah, maka sebaiknya pemupukan mampu menggunakan pupuk anorganik menyerupai yang disebutkan di atas.
Berikut ini daftar beberapa jenis pupuk khusus yang sering digunakan oleh para petani dikala melaksanakan budidaya cabe, yakni:
- Pupuk NPK mutiara;
- Pupuk phonska;
- Pupuk kandang/kompos/pupuk hayati;
- Pupuk Urea;
- Pupuk KCL;
- serta pupuk anorganik lainnya.
Di toko tanaman, toko obat pertanian dan toko pembelihan bibit, biasanya mereka ada yang menyediakan jenis-jenis pupuk yang paling sempurna untuk budidaya cabe per umur tanamannya. Anda juga mampu berkonsultasi dengan rekan petani cabe profesional untuk menerima gambaran perihal bagaimana caranya semoga cabe tersebut mampu tumbuh optimal.
Itulah tadi isu beberapa jenis pupuk yang sering digunakan oleh petani cabe dalam melaksanakan budidayanya. Semoga isu di atas memiliki kegunaan untuk anda. Salam budidaya pertanian, silakan baca dan klik juga artikel berikut ini: 5 Teknik Perawatan Cabai, Panen 60 Kali Lipat.
