Widget HTML Atas

Fungsi PUPUK MUTIARA Untuk Tanaman CABE

Dalam acara perawatan tanaman cabe, perlindungan pupuk merupakan kunci prioritas sebagai pemberi tambahan nutrisi bagi tanaman untuk terus tumbuh berubah menjadi lebih sampaumur dan bisa memproduksi bunga serta buah yang banyak dan berbuah lebat.

Mendapatkan hasil panen cabe yang berbuah lebat dan banyak tentu saja menjadi harapan semua petani cabe di seluruh Indonesia. Hasil panen yang banyak tentu saja akan memberi peluang seorang petani untuk memperoleh keuntungan banyak dan lebih berdayaguna untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. (Silakan baca juga: Cara Pembuatan Larutan Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe).

Dalam perawatan tanaman cabe semoga menghasilkan buah yang lebat, sebaiknya anda juga penting menambahkan nutrisi berupa pupuk anorganik, ibarat halnya pupuk mutiara juga sangat indah dalam mendongkrak laju pertumbuhan dan perkembangan cabe dalam sekali panen.

Tanaman Cabe Subur dan Berbuah Lebat Karena Dipupuk
Tanaman Cabe Subur dan Berbuah Lebat Karena Dipupuk, Photo Original by: Wahid Priyono (Guruilmuan)

Adapun beberapa fungsi/manfaat perlindungan pupuk mutiara pada tanaman cabe, yaitu dapat membantu tanaman untuk:

  • Membantu tanaman cabe untuk mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang lebih cepat dibandingkan dengan yang tanpa perlindungan pupuk;
  • Merangsang pertumbuhan pada organ akar, batang, daun, dan bunga cabe semoga cepat memproduksi buah-buahnya dalam jumlah melimpah ruah;
  • Menghindari dari kerontokan bunga, daun;
  • Kandungan unsur Nitrogen (N) pada pupuk mutiara juga berfungsi dalam mencegah nekrosis dan klorosis pada daun tanaman cabe, sehingga dahan dan daun cabe menjadi lebih segar, nampak lebih berwarna hijau cerah dan daunnya tidak keriting;
  • Mempercepat produksi dan pematangan buah;
  • Menambahkan unsur Nitrogen di tanah, sehingga akan memicu penyuburan tanah secara anaerobik.
Namun, hal yang paling penting diperhatikan adalah, tentu saja dengan memperlihatkan pupuk mutiara diubahsuaikan dengan dosis dan umur tanaman. Pada masa semai awal cabe, sebaiknya hindari penggunaan pupuk anorganik ibarat TSP, KCL, Urea, Mutiara, dan sejenisnya. Sehingga pada masa semai bibit umur di bawah 1 bulan, sebaiknya fokus gunakan saja pupuk organik kompos/pupuk kotoran hewan ternak, ibarat pupuk dari kotoran ayam ialah jenis yang paling indah untuk mempercepat daya juang tanaman untuk lebih tumbuh optimal.

Itulah tadi seputar gosip perihal bagaimana fungsi dari pupuk mutiara untuk tanaman cabe. Semoga gosip di atas dapat menjadi tambahan wawasan pengetahuan anda. Semoga bermanfaat. Jangan lupa tambahkan pengetahuan anda dengan membaca artikel berikut ini, klik: Perawatan Tanaman Cabe Umur 1 Minggu.