Widget HTML Atas

Budidaya Buah Tin, Cara Menanam dari Pembibitan Hingga Panen

Panduan Menanam Buah Tin Pada Pot dan di Lahan, Mulai dari Pembibitan, Pemupukan Hingga Panen


Cara Menanam Buah Tin di Pot
  • Siapkan pot berukuran diameter 50 cm dan tinggi lebih dari 60 cm, lalu masukkan pecahan genting atau kerikil bata ke dalam dasar pot untuk mencegah keluarnya media tanam bersama air siraman. Selanjutnya, masukkan media tanam hingga mengisi minimal setengah pot.
  • Siapkan bibit yang dipilih berasal dari setek dengan ketinggian minimal 60 cm dan berdaun tepat lebih dari enam helai. Batangnya tegak dan sehat dengan diameter 1 cm. Setelah itu, gunting polibag dan keluarkan bibit beserta media tanamnya dari polibag. Tanam bibit tepat di tengah-tengah pot, lalu tambahkan media tanam hingga mendekati bibir pot. Siram bibit yang gres ditanam hingga media tanam basah.
  • Tempatkan pot di lokasi teduh dalam beberapa hari, lalu pindahkan ke daerah yang terkena sinar matahari setelah segar.
Tips dan Cara Agar Pohon Tin Dalam Pot Bisa Berbuah Lebat
Pilihlah pohon buah Tin dari jenis yang mampu berbuah hingga matang ( common fig ), biasanya jenis tin warna merah & ungu sangat lebat ketika berbuah. Gunakan Pot yang berukuran besar minimal diameter 35 cm. Gunakan Media tanam yang Porous ( ketika di siram air eksklusif ngalir ke dasar pot/air tidak tergenang ).
Contoh perbandingan media tanam untuk pohon tin:
Kompos daun : Sekam mentah : Kohe kambing : Tanah kompos = 3:3:2:1

Letakkan pohon tin di daerah yang full sinar matahari,. Jangan meletakkan tin sehat di daerah teduh, hal ini dapat menjadikan tanaman lambat tumbuh dan lama berbuah

Buah Tin Ditanam di Pot

Lakukan penyiraman pohon tin 1 hari sekali / ketika media tanam kering. Penyiraman di lakukan pada ketika pagi hari dan sore hari/malam.

Lakukan pemupukan secara terencana perhatikan fungsi dan dosis pupuk yang perlu di perhatikan. Bisa menggunakan pupuk NPK mutiara seimbang 1 sendok makan 3 ahad sekali, taburi pupuk tersebut jauhi dari batang utama. 1 bulan sekali berikan pupuk kohe kambing untuk tetap menyuburkan kondisi media tanam. Atau mampu di gunakan cara 1 sendok NPK larutkan ke 1 ember/10 liter air. Siram ke media secara terencana 3 ahad sekali / 1 bulan sekali

Pohon Buah Tin Dalam Pot

Biasanya di umur 4 bulan tin sudah mulai berbuah, ketika umur buah tin sudah mulai membesar bungkus dengan pelastik/kusus pembungkus buah. Tujuannya supanya buah terlihat mulus dan terhindar dari suntikan lalat buah. Bertujuan juga menghindari buah dari air hujan.

Pangkas daun di sekitar pangkal buah, tujuanya supanya sinar matahari fokus ke buah

Buah Tin

Cara Budidaya Bibit Pohon Buah Tin Dari Biji 

Cara cangkok ialah cara budidaya buah Tin yang mampu menghasilkan buah paling cepat, cara yang dilakukan hampir sama dengan cara menanam srikaya yaitu dengan memilih salah satu batangnya dan mulai mencangkok dengan cara yang benar. Jika sudah mengeluarkan akar, maka bibit hasil cangkokan dapat dipindah ke pot atau lahan tanam permanen lainnya. Bagaimana bila anda hanya memiliki buah tin saja tanpa mempunyai pohonnya? Jika ini yang terjadi maka budidaya buah tin dapat dilakukan dari biji buahnya. Kelemahan dari budidaya tin dari biji ialah pohon tin relative lama menghasilkan buah, dan kualitas buah belum tentu sama dengan yang dimiliki oleh pohon induk.

Langkah-langkah Cara Membuat Bibit Pohon Tin Dari Biji

Menyiapkan Benih 
  • Untuk menerima benih buah tin, ambil buah tin yang sudah renta atau yang sudah mulai mongering. 
  • Belah buahnya dan pisahkan biji-biji yang ada di dalam buahnya. 
  • Jemur biji buah tin hingga kering, angkat biji yang dijemar kemudian letakkan di daerah kering yang teduh.
  • Siapkan daerah untuk menyemai biji-biji buah tin, ambil plastik polybag atau nampan khusus penyemaian. 
  • Isi dengan campuran Tanah, sekam atau pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 2:2:1 (2 Tanah : 2 Sekam atau pupuk sangkar : 1 pasir). 
  • Diamkan daerah semaian sekitar 2 hari sebalum biji buah tin disemai. 
  • Sebelum disemai, rendam terlebih dahulu biji buah tin. 
  • Pisahkan dan buang biji buah tin yang mengambang. 
  • Biji yang ditanam ialah biji yang tenggelam, alasannya biji yang mengambang kemungkinan tumbuhnya kecil. 
  • Tebarkan biji buah tin secara merata di temppat penyemaian, dan tutup dengan tanah secara tipis dan merata. lakukan penyiraman secara rutin pada pagi dan sore hari untuk menjaga semaian tetap lembab, jangan melaksanakan penyiraman secara berlebihan semoga biji buah tin tidak membusuk, cukup siram dengan system spray. 
  • Biji buah tin akan mengeluarkan tunas sekitar 3 - 5 ahad dari penebaran semaian. 
  • Setelah tunas buah tin mencapai ketinggian 15cm, bibit dapat dipindahkan ke pelastik polybag kecil sebelum ditanam ke lahan tanam permanen.
Menyiapkan Lahan Tanam 
  • Siapkan pot besar atau mampu juga menggunakan drum bekas yang dipotong menjadi 2 bagian, isi pot dengan campuran Tanah dan pupuk sangkar dengan perbandingan 1:1. Tanah isian sebaiknya Tanah yang subur dan gembur, bias juga dicampur dengan sedikit pasir.
  • Biarkan pot yang telah berisi campuran Tanah dan pupuk selama 2 ahad sebelum ditanami. Jika anda ingin menanam buah tin di perkarangan rumah, usahakan daerah penanaman tidak terlindung dari sinar matahari.
  • Buatlah lubang tanam dengan ukuran 50cm x 50cm dengan kedalaman 50-60cm. Isi lubang dengan menggunakan pupuk sangkar dan dan campur dengan sekam padi (jika ada).
  • Biarkan lubang selama 1-2 ahad sebelum ditanami semoga pupuk sangkar dapat meresap dengan baik dalam Tanah. Menanam Bibit Buah Tin Bibit buah tin yang telah siap dapat dipindahkan ke pot atau lubang tanam yang telah disiapkan, lepas pelastik polybag secara perlahan semoga Tanah semaian tidak hancur.
  • Masukkan ke pot atau lubang tanam dan tutup kembali dengan menggunakan Tanah, kemudian padatkan secara perlahan. Lakukan penyiraman setelah pohon buah tin sudah final ditanam.
  • Penyiraman sebaiknya sewajarnya saja, semoga pohon buah tin tidak membusuk. 

Pemupukan ulangan pohon buah tin dapat dilakukan kembali setelah usia pohon buah tin sekitar 4 bulan dari penanaman.
Perawatan buah tin tidak begitu sulit, tanaman ini sudah menyesuaikan diri baik dengan iklim di Indonesia. Cukup lakukan penyiraman secara teratur pada pagi dan sore hari dengan penyiraman yang tidak terlalu banyak. Bersihkan sekitar pohon buah tin dari tumbuhan liar lainnya.