3 Tips Merawat Bunga Adenium biar Tumbuh Subur
Apakah anda mempunyai bunga adenium di sekitar pekarangan rumah? Tentu kamu merawatnya dengan baik agar tanaman adenium milikmu dapat tumbuh subur dan berbunga rimbun? Caranya muhdah sekali, ikuti kiat-kiat selengkapnya berikut ini!
Bunga adenium sering dikenal sebagai bunga kamboja jepang. Hal ini tidak mengherankan, sebab struktur kedua tanaman ini memang mirip, walaupun sebenarnya dasarnya berbeda. Adenium adalah tanaman hias yang memiliki keindahan pada bunga, akar, batang, dan daunnya. Itulah, kenapa tanaman bernama latin Adenium obesum ini terus meningkat tajam dan mempunyai penggemar yang sangat banyak.
- Jangan Menyiram Adenium Terlalu SeringSeperti yang sudah dibahas sebelumnya, habitat asli bunga adenium adalah di gurun pasir. Hal ini menandakan bahwa adenium bisa bertahan hidup dengan kondisi air yang sedikit dan cenderung tidak menyukai air terlalu banyak.
Apabila tanaman ini terlalu sering mendapatkan air, hal tersebut justru akan membuatnya mudah membusuk. Jadi, hindari menyiram adenium terlalu sering dan usahakan cukup siram sesekali ketika media tanamnya sudah benar-benar kering. - Tanam Adenium di Tempat yang Mendapatkan Sinar MatahariSeperti tumbuh-tumbuhan berbunga lainnya, bunga adenium menyukai sinar matahari. Cahaya alami ini memungkinkannya dapat membuat adenium berfotosintesis secara maksimal dan menghasilkan bunga yang rimbun.
Oleh karena itu, usahakan penempatan bunga ini diletakkan di tempat-tempat yang bisa mendapatkan sinar matahari langsung dan tidak terhalangi seperti di halaman rumah. Boleh menjadikan bunga adenium sebagai tanaman dalam rumah, asalkan setiap pagi anda mengeluarkannya agar tanaman tetap bisa tumbuh secara normal. - Gunakan Media Tanam yang Porous dan BerpasirAgar media tanam yang digunakan menyerupai ekosistem gurun, disarankan memakai media yang bersifat porous dan agak berpasir. Media tanam yang porous.Apakah anda mempunyai bunga adenium di pekarangan rumah? Ingin merawatnya agar tanaman tersebut bisa tumbuh subur dan berbunga rimbun?
Gunakan media tanam memiliki rongga-rongga sehingga memungkinkan air tidak terjebak di dalamnya. Untuk membuat media tanam seperti ini, anda perlu mencampurkan tanah berhumus yang tidak liat dengan pasir dan sekam padi secukupnya. Kemudian campuran ketiga media tanam bisa dibolak-balik beberapa kali sehingga teksturnya berubah menjadi lebih remah.
Selalu menggunakan pupuk kompos dan pupuk organik agar tanaman bisa tetap tumbuh subur. Penggunaan pupuk kompos dan pupuk organik yang menjaga agar tanah tetap lembab sangat baik karena berarti anda bisa menyiramnya beberapa hari sekali.