Langkah Melakukan Stek yang benar
Stek adalah memotong bagian tumbuhan untuk dibuat individu baru, yang sifatnya sama persis dengan induknya. Penyetekan bisa dilakukan pada beberapa bagian tumbuhan, baik akar, batang, daun dan tunas semuanya bisa di stek. Tetapi tidak semua tanaman bisa di stek.
Beberapa macam stek yang dikenal yaitu- Stek Batang
- Stek akar atau umbi
- Stek tunas
- Stek daun
Sistem stek sangat diperlukan dalam dunia berkebun, karena stek itu tidak membutuhkan keterampilan khusus, yang dibutuhkan adalah paham tentang teori stek dan mau melakukan. Pastinya jika mengalami kegagalan mau mencoba lagi sampai berhasil.
Tidak seperti kultur jaringan yang membutuhkan tenaga khusus untuk melakukan praktek ini.
Pembiakan vegetatif melalui stek dapat menghasilkan tanaman yang sempurna dengan akar, daun dan batang dalam waktu relatif singkat serta bersifat serupa dengan induknya (Rochiman dan Harjadi, 1973).Untuk perincian tentang stek batang akar tunas dan daun akan dilengkapi pada pertemuan lain, artikel ini hanya akan membahas pokok pokok stek yang dilakukan.
Cara Melakukan Stek Batang
Potong miring, Pohon batang secara mendatar, pada bagian pangkal luka diolesi zat perangsang akar sekitar 10 cm dari pangkal.
Tancapkan dalam polybag yang berisi media tanah : kompos dengan perbandingan 1 : 1
Polybag disimpan di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari langsung
Penyiraman dilakukan hanya untuk menjaga kelembaban
Setelah keluar tunas, bibit bisa terkena sinar matahari langsung.
Pemotongan miring dilakukan agar bidang yang bisa ditumbuhi akar lebih luas.
Pemotongan miring membentuk huruf V
Cara Melakukan Stek Akar
Jenis tanaman yang dapat diperbanyak dengan cara menyetek akar, antara lain jambu biji, sukun, jeruk dan kesemek.Bahan stek akar diambil dengan cara menggali lubang sekitar pokok pohon induk. Pada akar lateral yang terpotong, akan tumbuh akar yang tumbuh ke arah samping sejajar dengan permukaan tanah.
Pilihlah akar yang cukup besar berdiameter kira-kira 1 cm.
Setelah akar diambil, lubang ditutup kembali.
Akar tanaman dipotong-potong dengan panjang 5-10cm.
Pada waktu memotong akar, harus diperhatikan agar bagian akar yang dekat dengan pohon atau pangkal akar dipotong secara serong.
Bagian dekat ujung akar dipotong secara datar atau lurus.
Hal ini diperlukan sebagai tanda agar pada waktu menyemai posisinya tidak terbalik.
Media penyemaian stek akar bisa dari pasir. Penyemaian bisa dilakukan di dalam kotak kayu atau di bedeng persemaian. Bagian yang distek bisa ditanam dengan jarak 5x5cm dengan kedalaman 3cm.
Jauhkan dari sinar matahari langsung,
Siram secara teratur.
setelah akar dan tunas tumbuh dan sudah besar bisa langsung di tanam di media tanam atau kebun.
Demikian postingan tentang cara melakukan stek yang benar semoga bermanfaat. Bantu share ya.