Cara Menanam Cabai Keriting Agar Berbuah Lebat Pidie}
Cara Menanam Cabai Keriting Agar Berbuah Lebat Pidie} Pasti anda pernah mendengar sambel setan kan? Sambel setan menggunakan cabe sebagai bahan pokok pembuatannya. Harga cabe juga seringkali naik drastis yang biasanya menjadikan penduduk 62 heboh. Biasanya dulu ketika Pak Harto (Presiden Soeharto) saat harga cabai naik memerintahkan langsung untuk setiap rumah menanam cabe.

Tidak heran jika anda kepengin membudidakyakan untuk sekitar rumah cuma sekedar merasakan nikmatnya sambal dengan cabe yang memiliki kesegaran lebih dibandingkan membeli di warung. Atau sebab tuntutan ekonomi untuk dijual kembali dengan harga tinggi saat harga cabe juga tinggi. Apapun motivasimu semuanya wajar wajar saja, karena menanam cabe itu juga baik untuk kesehatan lingkungan.Cara Budidaya Cabe ramah lingkungan
Semua lokasi yang ada di Indonesia sangat tepat kalau dibudidayakan dengan tanaman Cabai. Namun akan lebih maksimal kalau mencukupi beberapa persyaratan di bawah ini.
Permukaan tanah berada di antara 300-2.000 mdpl ;
Mendapatkan temperatur yang cocok sekitar 24-27 derajat Celsius;
Cabe membutuhkan suasana lembab namun tidak terlalu basah.
Kalau sawah tadah hujan, maka cabe sering dibudidayakan sesudah menanam padi, atau pada tegalan yang gemah ripah loh jinawi.
Lokasi budidaya lebih baik terkena sinar matahari langsung agar tanaman cabe dapat tumbuh optimal.
PH tanah netral yang tepat sekitar 5 hingga 7.

Pada fase ini anda bisa menggunakan Natural Glio agar tanah yang akan dipakai media tanam aman dari penyakit. Natural Glio sangat berguna untuk menghilangkan benih hama yang akan mengganggu tanaman. Dengan Natural Glio maka tanaman anda akan bebas dari macam macam penyakit cabai dan tetap aman dimakan karena Natural Glio merupakan pestisida organik dan tidak berbahaya untuk daya tahan tubuh manusia.
Bibit berkualitas adalah kunci kesuksesan penanaman cabe.
Dengan bibit cabe yang berkualitas akan mendapatkan tumbuhan yang berkualitas.
Cukup dengan memisahkan biji cabe dari buah yang segar saja ngga kudu memiliki syarat khusus.
Langkah pengeringan dapat dilakukan menggunakan pancaran surya. Langkah paling simpel adalah membeli benih di toko pertanian.
POC NASA sering digunakan ketika perendaman benih cabai agar peluang hidup benih lebih baik
Pakailah POC NASA ketika melakukan perendaman, memakai air hangat selama 2 jam.
Sesudah direndam kemudian bibit ditebar pada media tanam misalnya polybag.

Siram secara rutin setelah ditebarkan.
Persiapkan dulu media tanam berupa tanah, pupuk dan polybag
Jauhkan dari sinar matahari dan hujan secara langsung selama 1 minggu, jangan lupa jagalah dari penyakit dengan Natural Glio yang diolah dengan media tanam.
Bibit yang sudah direndam selama 2-3 jam dengan campuran POC NASA terlebih dahulu supaya peluang hidup dan sehat lebih besar
Bibit siap dimasukkan pada lahan, setelah dengan pengaturan tidak berdekatan atau saling tumpang dapat ditutupi dengan tanah dengan ukuran 1-2 cm saja. Hindarkan dari sinar mentari terlebih dahulu sampai berkecambah, jika sudah berkecambah bisa mulai terkena dengan sinar matahari.
Usia benih yang untuk ditanam pada media tanam adalah sekitar 4 minggu atau 28 hari, usia ini memungkinkan tanaman cabe sudah cukup kuat memperoleh sinar mentari.

Siapkan lahan
Sebarkan pupuk kandang 5-10 ton/ha + dolomit 200-300 kg/ha
Buat Bedengan dengan ketinggian 40 cm lebar 100 cm
Tambahkan SUPERNASA 3-6 kg / ha bersama pupuk TSP (150 kg/ha) + Super Glio untuk pestisida organik (1 paket untuk 25 kg pupuk kandang).
Sesudah pengolahan lahan selesai, lalu berikan tutup mulsa biarkan selama 1 minggu sebelum ditanam.
Jadi lakukan persiapan lahan merupakan minggu ke 2-3 dari penyemaian benih.
Untuk pemupukan gunakan ramuan seperti racikan berikut
Untuk usia 1-4 minggu pemupukan satu minggu sekali
10 sdm (UREA, ZA, KCL) + 5-10 sdm POWER NUTRITION = lalu dicampur dengan 50 liter air. Untuk penerapan setiap lubang adalah 1 gelas (200cc).

Untuk Usia 5 minggu seminggu sekali
Urea = 10 sdm, dan untuk ZA dan KCL = 20 sdm. + 10-20 sdm POWER NUTRITION kemudian dicampur dengan 50 liter. Penerapannya adalah 2 -3 gelas per lubang.
Mulsa plastik dan Natural Glio pada tanah sangat mempermudah perawatan tanaman cabai. Selain mencegah tanaman pengganggu, rutinkan penyiraman juga dikerjakan secara teratur pagi dan sore hari.
Perawatan menjelang masa Panen
Mendekati panen usahakan pemupukan ditingkatkan agar produksinya juga bertambah. Tidak menandakan sebelumnya tidak dirawat. Dipupuk mingguan namun mendekati panen bisa diberi dengan ramuan penambah hasil buah terdiri dari POC NASA, Hormonik, dan AERO.

Dosis Pemakaian POC NASA, Hormonik, dan AERO
POC NASA 3-5 tutup botol / tanki
Hormonik 1 tutup botol / tanki
AERO 1/2 tutup botol / tanki
* kapasitas tanki kurang lebih 10-17 liter. Untuk penyemprotan lahan 1 hektar memerlukan 20-30 tanki.
Pemanenan cabe lebih baik dengan tangkainya supaya menambah umur simpan. Terlebih jika akan dikirim ke luar kota, maka memerlukan perawatan khusus saat pengiriman. Pemanenan dilakukan saat cabe telah mulai terlihat memiliki warna merah / orange. Umur pemanenan pertama biasanya berkisar antara 75-85 hari sejak ditanam.
Sebaiknya pemanenan dikerjakan 2-5 hari sekali, jangan lupa perawatan juga penting supaya hasil tidak menurun.
Pemetikan lebih baik dikerjakan pada pagi hari

Tidak heran jika anda kepengin membudidakyakan untuk sekitar rumah cuma sekedar merasakan nikmatnya sambal dengan cabe yang memiliki kesegaran lebih dibandingkan membeli di warung. Atau sebab tuntutan ekonomi untuk dijual kembali dengan harga tinggi saat harga cabe juga tinggi. Apapun motivasimu semuanya wajar wajar saja, karena menanam cabe itu juga baik untuk kesehatan lingkungan.Cara Budidaya Cabe ramah lingkungan
1. Penentuan Lokasi Tanam
Semua lokasi yang ada di Indonesia sangat tepat kalau dibudidayakan dengan tanaman Cabai. Namun akan lebih maksimal kalau mencukupi beberapa persyaratan di bawah ini.
Permukaan tanah berada di antara 300-2.000 mdpl ;
Mendapatkan temperatur yang cocok sekitar 24-27 derajat Celsius;
Cabe membutuhkan suasana lembab namun tidak terlalu basah.
Kalau sawah tadah hujan, maka cabe sering dibudidayakan sesudah menanam padi, atau pada tegalan yang gemah ripah loh jinawi.
Lokasi budidaya lebih baik terkena sinar matahari langsung agar tanaman cabe dapat tumbuh optimal.
PH tanah netral yang tepat sekitar 5 hingga 7.

Pada fase ini anda bisa menggunakan Natural Glio agar tanah yang akan dipakai media tanam aman dari penyakit. Natural Glio sangat berguna untuk menghilangkan benih hama yang akan mengganggu tanaman. Dengan Natural Glio maka tanaman anda akan bebas dari macam macam penyakit cabai dan tetap aman dimakan karena Natural Glio merupakan pestisida organik dan tidak berbahaya untuk daya tahan tubuh manusia.
2. Pemilihan Bibit Cabe
Bibit berkualitas adalah kunci kesuksesan penanaman cabe.
Dengan bibit cabe yang berkualitas akan mendapatkan tumbuhan yang berkualitas.
Cukup dengan memisahkan biji cabe dari buah yang segar saja ngga kudu memiliki syarat khusus.
Langkah pengeringan dapat dilakukan menggunakan pancaran surya. Langkah paling simpel adalah membeli benih di toko pertanian.
3. Penyemaian Cabe
POC NASA sering digunakan ketika perendaman benih cabai agar peluang hidup benih lebih baik
Pakailah POC NASA ketika melakukan perendaman, memakai air hangat selama 2 jam.
Sesudah direndam kemudian bibit ditebar pada media tanam misalnya polybag.

Siram secara rutin setelah ditebarkan.
Persiapkan dulu media tanam berupa tanah, pupuk dan polybag
Jauhkan dari sinar matahari dan hujan secara langsung selama 1 minggu, jangan lupa jagalah dari penyakit dengan Natural Glio yang diolah dengan media tanam.
Informasi dan Pemesanan
(klik langsung chat)
Bibit yang sudah direndam selama 2-3 jam dengan campuran POC NASA terlebih dahulu supaya peluang hidup dan sehat lebih besar
Bibit siap dimasukkan pada lahan, setelah dengan pengaturan tidak berdekatan atau saling tumpang dapat ditutupi dengan tanah dengan ukuran 1-2 cm saja. Hindarkan dari sinar mentari terlebih dahulu sampai berkecambah, jika sudah berkecambah bisa mulai terkena dengan sinar matahari.
4. Penanaman Cabe
Usia benih yang untuk ditanam pada media tanam adalah sekitar 4 minggu atau 28 hari, usia ini memungkinkan tanaman cabe sudah cukup kuat memperoleh sinar mentari.

Siapkan lahan
Sebarkan pupuk kandang 5-10 ton/ha + dolomit 200-300 kg/ha
Buat Bedengan dengan ketinggian 40 cm lebar 100 cm
Tambahkan SUPERNASA 3-6 kg / ha bersama pupuk TSP (150 kg/ha) + Super Glio untuk pestisida organik (1 paket untuk 25 kg pupuk kandang).
Sesudah pengolahan lahan selesai, lalu berikan tutup mulsa biarkan selama 1 minggu sebelum ditanam.
Jadi lakukan persiapan lahan merupakan minggu ke 2-3 dari penyemaian benih.
5. Pemupukan Cabai
Untuk pemupukan gunakan ramuan seperti racikan berikut
Untuk usia 1-4 minggu pemupukan satu minggu sekali
10 sdm (UREA, ZA, KCL) + 5-10 sdm POWER NUTRITION = lalu dicampur dengan 50 liter air. Untuk penerapan setiap lubang adalah 1 gelas (200cc).

Untuk Usia 5 minggu seminggu sekali
Urea = 10 sdm, dan untuk ZA dan KCL = 20 sdm. + 10-20 sdm POWER NUTRITION kemudian dicampur dengan 50 liter. Penerapannya adalah 2 -3 gelas per lubang.
6. Menjaga Cabe
Mulsa plastik dan Natural Glio pada tanah sangat mempermudah perawatan tanaman cabai. Selain mencegah tanaman pengganggu, rutinkan penyiraman juga dikerjakan secara teratur pagi dan sore hari.
7. Panen
Perawatan menjelang masa Panen
Mendekati panen usahakan pemupukan ditingkatkan agar produksinya juga bertambah. Tidak menandakan sebelumnya tidak dirawat. Dipupuk mingguan namun mendekati panen bisa diberi dengan ramuan penambah hasil buah terdiri dari POC NASA, Hormonik, dan AERO.

Dosis Pemakaian POC NASA, Hormonik, dan AERO
POC NASA 3-5 tutup botol / tanki
Hormonik 1 tutup botol / tanki
AERO 1/2 tutup botol / tanki
* kapasitas tanki kurang lebih 10-17 liter. Untuk penyemprotan lahan 1 hektar memerlukan 20-30 tanki.
Pemanenan cabe lebih baik dengan tangkainya supaya menambah umur simpan. Terlebih jika akan dikirim ke luar kota, maka memerlukan perawatan khusus saat pengiriman. Pemanenan dilakukan saat cabe telah mulai terlihat memiliki warna merah / orange. Umur pemanenan pertama biasanya berkisar antara 75-85 hari sejak ditanam.
Sebaiknya pemanenan dikerjakan 2-5 hari sekali, jangan lupa perawatan juga penting supaya hasil tidak menurun.
Pemetikan lebih baik dikerjakan pada pagi hari