Cara Menanam Cabe Rawit Tanpa Pupuk Dumai}
Cara Menanam Cabe Rawit Tanpa Pupuk Dumai} Cabe adalah tumbuhan yang sangat eksotis di Indonesia. Cuaca yang terik di siang hari akan dirasa sangat yahud kalau menghadapi sambel yang nendang. Cabai ini menghasilkan karena bisa tumbuh dengan baik di musim hujan, tetapi mudah busuk. Jadi perpindahan musim yang jadi peluang cabai agar mempunyai harga yang cukup baik. Solusinya yaitu dengan budidaya cabai di rumah atau di kebun.

Budidaya Cabe dapat di semua tempat baik menggunakan pot, ataupun hidroponik ataupun konvensional organik. Pastikan memakai pupuk organik supaya pedas yang khas berbeda dengan cabe yang ada di toko. Dan ketika diolah menjadi sambal rasa dari cabe yang kamu tanam menggunakan pupuk organik itu memiliki sensasi manis dibanding dengan pupuk biasa, buktikan saja.Langkah Menanam Cabe ramah tempat
Semua lokasi yang ada di Indonesia sangat tepat kalau dibudidayakan dengan tanaman Cabe. Namun akan lebih maksimal kalau mencukupi beberapa persyaratan berikut ini.
Terletak di antara 300-2.000 mdpl (meter di atas permukaan laut);
Temperatur yang tepat berkisar 24-27 derajat Celsius;
Cabe memerlukan kondisi lembab namun tidak terlalu basah.
Kalau sawah tadah hujan, maka cabai sering ditanami setelah penanaman padi, atau pada tegalan yang gemah ripah loh jinawi.
Tempat penanaman lebih baik terkena sinar matahari langsung agar tanaman cabai dapat tumbuh baik.
PH tanah netral yang baik berkisar antara 5 sampai 7.

Pada tahap ini kamu bisa menggunakan Natural Glio supaya tanah yang akan dijadikan media tanam lebih baik. Natural Glio sangat berguna untuk menghilangkan benih hama yang akan menyerang tanaman. Dengan Natural Glio maka tanaman kamu akan bebas dari berbagai penyakit cabai dan tetap aman dimakan sebab Natural Glio merupakan pestisida organik dan tidak berbahaya untuk kesehatan manusia.
Benih bermutu tinggi menjadi kunci keberhasilan budidaya cabai.
Dengan bibit cabe yang bermutu tinggi akan mendapatkan tanaman yang bermutu tinggi.
Pembuatan benih cabai mudah sekali yaitu cuma diambil dari cabai yang segar dan biji yang baik.
Proses pengeringan bisa dilakukan memanfaatkan tenaga surya. Cara termudah adalah membeli benih di toko pertanian.
Benih direndam terlebih dahulu cabai bisa menggunakan POC NASA untuk meningkatkan peluang hidup dari benih cabai
Pakailah POC NASA saat melakukan perendaman, memakai air hangat selama 2 jam.
Sesudah direndam kemudian benih ditebar pada lahan seperti polybag.

Penyiraman bisa dilakukan dengan rutin setelah disemai pada tempat yang telah dibuat.
Persiapkan dulu media tanam berupa tanah, pupuk dan polybag
Hindarkan dari sinar matahari dan hujan secara langsung selama 1 minggu, jangan lupa jagalah dari hama dengan Natural Glio yang dicampurkan media tanam.
Benih yang telah direndam kurang lebih 2-3 jam dengan campuran POC NASA terlebih dahulu agar kemungkinan hidup dan sehat lebih menghasilkan
Bibit siap ditaman pada media tanam, setelah dengan pengaturan tidak berdekatan atau saling tumpang dapat ditutup dengan tanah dengan ukuran 1-2 cm saja. Hindarkan dari sinar mentari terlebih dahulu sampai berkecambah, kalau telah berkecambah bisa mulai dikenalkan dengan sinar matahari.
Usia benih yang untuk ditanam pada media tanam adalah sekitar 4 minggu atau 28 hari, usia ini memungkinkan tanaman cabe sudah cukup kuat mendapatkan sinar matahari.

Siapkan lahan
Taburkan pupuk kandang 5-10 ton/ha + dolomit 200-300 kg/ha
Buat Bedengan dengan ketinggian 40 cm lebar 100 cm
Beri SUPERNASA 3-6 kg / ha bersama pupuk TSP (150 kg/ha) + Super Glio buat pestisida organik (1 paket untuk 25 kg pupuk kandang).
Setelah pengolahan lahan selesai, lalu berikan tutup mulsa biarkan selama 1 minggu sebelum penanaman.
Jadi lakukan pengolahan lahan adalah minggu ke 2-3 dari penyebaran bibit.
Untuk pemupukan gunakan ramuan misalnya ini agar OK
Untuk usia 1-4 minggu pemupukan satu minggu sekali
10 sdm (UREA, ZA, KCL) + 5-10 sdm POWER NUTRITION = lalu dicampur dengan 50 liter air. Untuk penerapan setiap lubang adalah 1 gelas (200cc).

Untuk Usia 5 minggu seminggu sekali
Urea = 10 sdm, sedangkan ZA dan KCL = 20 sdm. + 10-20 sdm POWER NUTRITION kemudian dicampur dengan 50 liter. Pengaplikasiannya adalah 2 -3 gelas per lubang.
Merawat cabai bisa sangat gampang dikerjakan, namun membutuhkan ketekunan dan kemauan. Misalnya dengan penyiraman yang dikerjakan secara kontinyu. Jika ada hama pengganggu segera disingkirkan. Namun jika memakai mulsa plastik + Natural Glio di tanah semua hama penyakit seringnya telah lenyap.
Perawatan mendekati masa Panen
POC NASA, Hormonik, dan AERO bisa digunakan untuk menambah hasil buah. Pemupukan bisa dimulai sejak usia 2 minggu dengan jarak waktu penyemprotan 1-2 minggu sekali.

Dosis Pemakaian POC NASA, Hormonik, dan AERO
POC NASA 3-5 tutup botol / tanki
Hormonik 1 tutup botol / tanki
AERO 1/2 tutup botol / tanki
* kapasitas tanki kurang lebih 10-17 liter. Untuk penyemprotan lahan 1 hektar membutuhkan 20-30 tanki.
Pemanenan cabai lebih baik dengan tangkainya supaya meningkatkan umur simpan. Lebih-lebih kalau akan dikirim ke luar kota, maka memerlukan perawatan khusus saat pengiriman. Pemanenan dilakukan ketika cabai telah mulai terlihat memiliki warna merah / orange. Umur pemanenan pertama umumnya berkisar antara 75-85 hari sejak ditanam.
Pemanenan bisa dilakukan 2-5 hari sekali. Disesuaikan saja dengan kematangan dan keperluan pasar.
Cabai akan terlihat segar ketika dipetik pagi hari.

Budidaya Cabe dapat di semua tempat baik menggunakan pot, ataupun hidroponik ataupun konvensional organik. Pastikan memakai pupuk organik supaya pedas yang khas berbeda dengan cabe yang ada di toko. Dan ketika diolah menjadi sambal rasa dari cabe yang kamu tanam menggunakan pupuk organik itu memiliki sensasi manis dibanding dengan pupuk biasa, buktikan saja.Langkah Menanam Cabe ramah tempat
1. Menentukan Lokasi Tanam
Semua lokasi yang ada di Indonesia sangat tepat kalau dibudidayakan dengan tanaman Cabe. Namun akan lebih maksimal kalau mencukupi beberapa persyaratan berikut ini.
Terletak di antara 300-2.000 mdpl (meter di atas permukaan laut);
Temperatur yang tepat berkisar 24-27 derajat Celsius;
Cabe memerlukan kondisi lembab namun tidak terlalu basah.
Kalau sawah tadah hujan, maka cabai sering ditanami setelah penanaman padi, atau pada tegalan yang gemah ripah loh jinawi.
Tempat penanaman lebih baik terkena sinar matahari langsung agar tanaman cabai dapat tumbuh baik.
PH tanah netral yang baik berkisar antara 5 sampai 7.

Pada tahap ini kamu bisa menggunakan Natural Glio supaya tanah yang akan dijadikan media tanam lebih baik. Natural Glio sangat berguna untuk menghilangkan benih hama yang akan menyerang tanaman. Dengan Natural Glio maka tanaman kamu akan bebas dari berbagai penyakit cabai dan tetap aman dimakan sebab Natural Glio merupakan pestisida organik dan tidak berbahaya untuk kesehatan manusia.
2. Memilih Benih Cabe
Benih bermutu tinggi menjadi kunci keberhasilan budidaya cabai.
Dengan bibit cabe yang bermutu tinggi akan mendapatkan tanaman yang bermutu tinggi.
Pembuatan benih cabai mudah sekali yaitu cuma diambil dari cabai yang segar dan biji yang baik.
Proses pengeringan bisa dilakukan memanfaatkan tenaga surya. Cara termudah adalah membeli benih di toko pertanian.
3. Menyemai Cabe
Benih direndam terlebih dahulu cabai bisa menggunakan POC NASA untuk meningkatkan peluang hidup dari benih cabai
Pakailah POC NASA saat melakukan perendaman, memakai air hangat selama 2 jam.
Sesudah direndam kemudian benih ditebar pada lahan seperti polybag.

Penyiraman bisa dilakukan dengan rutin setelah disemai pada tempat yang telah dibuat.
Persiapkan dulu media tanam berupa tanah, pupuk dan polybag
Hindarkan dari sinar matahari dan hujan secara langsung selama 1 minggu, jangan lupa jagalah dari hama dengan Natural Glio yang dicampurkan media tanam.
Informasi dan Pemesanan
(klik langsung chat)
Benih yang telah direndam kurang lebih 2-3 jam dengan campuran POC NASA terlebih dahulu agar kemungkinan hidup dan sehat lebih menghasilkan
Bibit siap ditaman pada media tanam, setelah dengan pengaturan tidak berdekatan atau saling tumpang dapat ditutup dengan tanah dengan ukuran 1-2 cm saja. Hindarkan dari sinar mentari terlebih dahulu sampai berkecambah, kalau telah berkecambah bisa mulai dikenalkan dengan sinar matahari.
4. Penanaman Cabai
Usia benih yang untuk ditanam pada media tanam adalah sekitar 4 minggu atau 28 hari, usia ini memungkinkan tanaman cabe sudah cukup kuat mendapatkan sinar matahari.

Siapkan lahan
Taburkan pupuk kandang 5-10 ton/ha + dolomit 200-300 kg/ha
Buat Bedengan dengan ketinggian 40 cm lebar 100 cm
Beri SUPERNASA 3-6 kg / ha bersama pupuk TSP (150 kg/ha) + Super Glio buat pestisida organik (1 paket untuk 25 kg pupuk kandang).
Setelah pengolahan lahan selesai, lalu berikan tutup mulsa biarkan selama 1 minggu sebelum penanaman.
Jadi lakukan pengolahan lahan adalah minggu ke 2-3 dari penyebaran bibit.
5. Pemupukan Cabai
Untuk pemupukan gunakan ramuan misalnya ini agar OK
Untuk usia 1-4 minggu pemupukan satu minggu sekali
10 sdm (UREA, ZA, KCL) + 5-10 sdm POWER NUTRITION = lalu dicampur dengan 50 liter air. Untuk penerapan setiap lubang adalah 1 gelas (200cc).

Untuk Usia 5 minggu seminggu sekali
Urea = 10 sdm, sedangkan ZA dan KCL = 20 sdm. + 10-20 sdm POWER NUTRITION kemudian dicampur dengan 50 liter. Pengaplikasiannya adalah 2 -3 gelas per lubang.
6. Perawatan Cabai
Merawat cabai bisa sangat gampang dikerjakan, namun membutuhkan ketekunan dan kemauan. Misalnya dengan penyiraman yang dikerjakan secara kontinyu. Jika ada hama pengganggu segera disingkirkan. Namun jika memakai mulsa plastik + Natural Glio di tanah semua hama penyakit seringnya telah lenyap.
7. Panen
Perawatan mendekati masa Panen
POC NASA, Hormonik, dan AERO bisa digunakan untuk menambah hasil buah. Pemupukan bisa dimulai sejak usia 2 minggu dengan jarak waktu penyemprotan 1-2 minggu sekali.

Dosis Pemakaian POC NASA, Hormonik, dan AERO
POC NASA 3-5 tutup botol / tanki
Hormonik 1 tutup botol / tanki
AERO 1/2 tutup botol / tanki
* kapasitas tanki kurang lebih 10-17 liter. Untuk penyemprotan lahan 1 hektar membutuhkan 20-30 tanki.
Pemanenan cabai lebih baik dengan tangkainya supaya meningkatkan umur simpan. Lebih-lebih kalau akan dikirim ke luar kota, maka memerlukan perawatan khusus saat pengiriman. Pemanenan dilakukan ketika cabai telah mulai terlihat memiliki warna merah / orange. Umur pemanenan pertama umumnya berkisar antara 75-85 hari sejak ditanam.
Pemanenan bisa dilakukan 2-5 hari sekali. Disesuaikan saja dengan kematangan dan keperluan pasar.
Cabai akan terlihat segar ketika dipetik pagi hari.